Tujuan utama pelaksanaan talaqqi sanad adalah untuk memperbaiki dan menyesuaikan hafalan serta bacaan Al-Qur’an di antara para penghafal yang memiliki jalur sanad bersambung hingga Rasulullah SAW. Kegiatan ini ditujukan khusus untuk para musyrif dan musyrifah STE SMP Bilingual Terpadu 2, yang berhubungan langsung dengan KH. Ahmad Fathoni Dimyathi, LC, melalui salah satu santri beliau, Ustaz Muhammad Ilman Nafi’.
Kegiatan ini rutin diadakan setiap pekan di Pesantren Modern Al Amanah, dan beberapa sesi juga diadakan di rumah Ustaz Ilman Nafi’. Selain itu, setiap kali para peserta mencapai lima juz, KH. Ahmad Fathoni Dimyathi, LC akan membimbing tahsin mereka secara langsung di pesantrennya. Musyrif dan musyrifah STE angkatan pertama mengikuti program ini, dan nantinya seluruh musyrif dan musyrifah akan turut berpartisipasi setelah angkatan pertama menuntaskan hafalan 30 juz.
Proses talaqqi sanad berlangsung secara terstruktur. Setiap pekan, Ustaz Muhammad Ilman Nafi’ hadir di pesantren sebagai perwakilan untuk mendengarkan dan mengoreksi hafalan guru-guru STE. Para guru yang terpilih mempersiapkan hafalan mereka sehari sebelumnya dan menyetor secara bergiliran sesuai jadwal yang sudah diatur. Bacaan harus dilakukan bil ghoib wa bittartil, dengan mengikuti standar yang ditetapkan. Kegiatan ini diharapkan dapat menjaga kualitas hafalan dan bacaan Al-Qur’an para pengajar, sehingga dapat diturunkan secara sempurna ke generasi berikutnya.