Minggu (14/5), SMP Bilingual Terpadu 2 menggelar Haflah program khusus SKT dan STE Haflah tahun ini menjadi haflah perdana yang diselenggarakan SMP Bilingual Terpadu 2 secara mandiri. Adapun santri program khusus yang mengikuti haflah tahun ini sebanyak 256 santri dengan pembagian; 60 santri SKT dari kelas IX, 49 santri STE kelas IX, 61 santri STE kelas VIII, dan 89 santri STE kelas VII.
Untuk santri STE, apresiasi yang diberikan didasarkan pada beberapa kategori di antaranya kategori binnadzor (hatam membaca 30 juz), hafal 1 juz, 5 juz, 10 juz, 15 juz, 20 juz, dan 25 juz. Alhamdulillah, tahun ini SMP Bilingual Terpadu 2 mampu memfasilitasi santri hingga mencapai target hafalan 25 juz. Nabila Syifa Talitha menjadi satu-satunya santri yang mampu menuntaskan target hafalan hingga mencapai 25 juz. Untuk program SKT, santri yang mengikuti haflah hanya dari kelas IX karena persyaratan program SKT untuk bisa mengikuti haflah ditentukan berdasarkan 3 kriteria yaitu santri harus tuntas seluruh pembelajaran SKT, tuntas hafalan nadhom imrithy ala thoriqoty Al-Miftah, dan tuntas tes baca kitab kuning.
Dalam momen tersebut Bapak Pengasuh berpesan beberapa hal kepada para santri. Pertama, para santri diharapkan dapat selalu menjaga kebiasaan-kebiasaan baik agar ke depan menjadi generasi yang luar biasa. Kedua, para santri mampu melatih diri, menumbuhkan, dan menguatkan hati dengan amaliyah sayang agar dapat memandang segala sesuatu yang ada di sekitar kita dengan kaca mata kasih sayang (bi’ainirahmah). Orang yang mampu memandang segala sesuatu dengan kaca mata sayang akan mudah memupuk kebaikan-kebaikan dalam diri dan menjadi ringan untuk berbuat baik kepada makhluk lain karena sejatinya segala bentuk kebaikan yang dilakukan akan kembali pada diri sendiri. Selain itu, kebaikan-kebaikan yang dilakukan akan mampu mengetuk pintu langit agar para malaikat dan Allah SWT berkenan menyayangi kita. Pada kesempatan yang sama, KH. Abdun Nasir Badrus selaku pembicara juga berpesan kepada para santri agar mampu mengamalkan ilmu yang dipelajari di pesantren untuk kemaslahatan umat dan mampu melibatkan diri dalam kegiatan dakwah. SMR.
SMP Bilingual Terpadu 2