Sebagai bagian dari upaya pendidikan yang berbasis pada potensi dan karakter individual, SMP Bilingual Terpadu 2 menggelar kegiatan psikotes untuk seluruh santri baru. Tes ini dilaksanakan secara serentak di ruang kelas masing-masing, dengan suasana yang tertib dan kondusif.
Psikotes ini bertujuan untuk memetakan aspek psikologis santri seperti gaya belajar, kecenderungan minat, serta potensi intelektual dan sosial. Hasil dari psikotes akan menjadi dasar bagi wali kelas dan tim konseling dalam mendampingi perkembangan akademik dan kepribadian santri selama menempuh pendidikan di pesantren.
“Dengan mengenal karakter anak sejak awal, kita bisa memberi arahan dan bimbingan yang tepat sasaran. Ini adalah langkah penting dalam mewujudkan pendidikan yang humanis dan berbasis potensi,” ujar salah satu guru pendamping kegiatan.